Selepas 9 Juli kupikir suasana akan menjadi lebih baik, semua yang tadinya bermusuhan akan rukun kembali. Namun ternyata dugaanku meleset jauh sekali, masing-masih pihak menyatakan kemenangan kubu masing-masing, sehingga timeline media sosial ku masih penuh dengan saling menghujat, saling melempar argumentasi meski sumbernya entah darimana dan hal lain yang pada intinya masih membawa rakyat Indonesia seolah terpecah.
Harapanku tinggal satu, mudah-mudah an tanggal 22 Juli penetapan KPU nanti adalah akhir dari semua hal yang telah membuatku muak akan terpecahnya bangsa ini. Namun ternyata meski KPU telah menetapkan pemenangnya, kondisi yang ada tidak juga berangsur membaik menurutku. Kondisi bangsa ini masih terpecah.
Tulisan ini hanya bentuk keprihatinan dari keadaan yang ada, ketika kalian saling menghujat tidak kah kalian sadar bahwa kalian tinggal di bumi yang sama dan yang kalian hujat adalah saudara sebangsa sendiri, apakah matahari yang memberikan kehangatannya membedakan bahwa kalian pendukung Prabowo atau pendukung Jokowi ? Tidak kah kalian juga mengerti bahwa bumi pertiwi ini di bangun di atas perbedaan namun demi tujuan yang satu. Pilihan boleh berbeda namun semestinya tetap mengedepankan persatuan dan kesatuan yang ada. Dan untuk kali ini saya harus setuju dengan kata-kata presiden terpilih.
0 comments:
Post a Comment