• SELAMAT DATANG DI TONG SAMPAH HERPOER

    Blog ini adalah coret-coret nya HerPoer yang hanya ingin sedikit berbagi mengenai apa saja tapi terutama ingin berbagi mengenai keindahan Indonesia, dan bangga menjadi anak Indonesia

  • PANTAI KUTA LOMBOK

    Mungkin orang lebih banyak mengenal bahwa pantai Kuta itu identik dengan Bali, tapi cobalah datang ke Kuta Lombok saya percaya bahwa anda akan langsung membuat perbandingan dengan Kuta Bali

  • KOTA BARU GUNUNGNYA BAMEGA

    Apakah anda pernah mengalami nikmatnya menyantap makanan di pinggir laut, dimana anda bisa melihat matahari tenggelam lalu kapal kapal yang mulai merapat di dermaga ?

  • ROCK n ROLL STAR

    Herpoer itu identik dengan jaket robek-robeknya dan dahulu punya impian menjadi Rock n Roll star

  • GILI TRAWANGAN

    Saya menyebutnya surga, karena memang keindahan tempat ini begitu memikat hati saya

  • DESA SADE REMBITAN

    Desa yang unik dengan segala hal, jika ingin menikah sang laki-laki harus menculik calon istri sampai ke bangunan rumahnya yang benar benar masih tradisional

Friday, September 7, 2012

Posted by HerPoer
No comments | 10:10 AM
Ada yang menarik dari acara “ Eat Bulaga “ yang sempat saya tonton, yaitu perjuangan seorang Ibu yang ditinggal suaminya karena meninggal untuk membesarkan kedua anaknya dengan menjadi buruh cuci. Jujur saya menangis melihatnya, karena saya jadi teringat ibu saya sendiri.

Saya besar ditengah keluarga yang pas-pas an, Bapak adalah seorang pegawai negeri yang penghasilannya terbilang kecil. Dan untuk membantu mencukupi biaya hidup dan sekolah anak-anaknya Ibu membantu Bapak dengan cara berjualan kue dengan cara berkeliling awalnya, lalu setelah mempunyai sedikit modal Ibu membuka warung kebutuhan pokok, seperti gula, beras, telur, makanan ringan. Awalnya cukup mendatangkan banyak keuntungan namun semakin lama dengan persaingan yang semakin ketat warung tersebut kurang dapat mencukupi kebutuhan kami dan mulailah Ibu menjual sayur-sayuran mentah ( bayam, kangkung, daun singkong, dll ) serta pelengkap - pelengkapnya mulai dari bumbu dapur, bawang sampai bumbu yang sudah jadi. Namun tetap dengan kesibukannya Ibu masih menjadi Ibu yang bertanggung jawab buat keluarganya, setiap pagi membuatkan sarapan agar anaknya ketika sekolah punya stamina karena sudah makan, lalu kalau Bapak pulang juga sudah tersedia minuman pelepas dahaganya lengkap dengan cemilannya.

Yang menjadi penyesalan saya sampai sekarang buat Ibu adalah saya menjadi anak yang sangat kurang berbakti terhadap Ibu. Ibu sudah keluar rumah dari jam 3 pagi untuk belanja sayur di Pasar Kebayoran lalu kembali ke rumah sekitar jam 5 pagi, memilah-milah sayuran sebentar seperti bayam yang dibeli seharga Rp.500 tiga ikat dijadikan empat ikatan oleh Ibu, lalu tahu yang dibeli seharga Rp. 2.000 isi lima buah dijadikan isi empat buah oleh Ibu, setelah semuanya selesai langsung Ibu membuatkan sarapan untuk anak-anaknya. 

Permintaan Ibu buat saya sebagai anak laki-laki satu-satunya di keluarga adalah menjemputnya di depan gang dengan gerobak agar belanjaan Ibu ringan dibawanya. Nah……seringkali saya ketiduran sehingga Ibu terpaksa membawanya dengan cara di panggul di punggungnya. Dan sesampainya di rumah, jarang sekali Ibu ngomel. Hal tersebut terus Ibu lakukan sampai akhirnya saya bisa bekerja dan bisa menyisihkan sebagian uang untuk membantu Ibu.

Melalui tulisan ini, saya yakin Ibu mungkin tidak membacanya karena beliau tidak tahu Internet, sms aja tidak bisa, saya ingin sampaikan “ Ibu…..Hery sayang banget sama Ibu dan maafkan Hery karena selama ini Hery masih menjadi anak yang kurang berbakti terhadap Ibu. Mudah-mudahan ke depannya Hery bisa membanggakan Ibu “

0 comments:

Post a Comment