Lalu di Surabaya ini saya juga sedikit wisata kuliner, mulai dari Pentol, lalu makan di Warung Pecel Madiun Ketintang Gunung Sari dan menu wajib tiap malam adalah Nasi Bebek Warung Purnama Pasar Keputran dan di spanduk nya tertulis " Tidak Buka Cabang ". Lalu di Sutos saya mencoba nasi bungkusnya, dan di dekat penginapan ada penjual Nasi Krawu dan saya pun tidak ketinggalan ikut mencobanya. Dari semua makanan yang saya coba sangat memanjakan lidah saya dan yang terpenting dari semua itu adalah murahhhh...rahh...rah.... Definatelly I Love Surabaya.
Saturday, November 9, 2013
Posted by HerPoer
No comments | 6:39 PM
Ini adalah kali pertama saya ke Surabaya, saya mau melihat benar tidak kinerja walikota Surabaya Ibu Ir. Tri Rismaharini seperti yang diberitakan di media media, hehehehe....... Awalnya saya mau di ajak keliling oleh teman saya namun karena satu dan lain hal akhirnya saya menyusuri kota Surabaya sendirian. Pertama kali setelah dapat tempat peristirahatan saya ke Jemur Sari, tujuannya hendak menengok anak sahabat saya Timotius yang terbaring sakit di RSI Jemur Sari. Untuk transportasinya saya memilih bus kota dari daerah seberang TP, saya lupa nama jalannya.
Alasan saya memilih bus kota adalah biar hemat, lalu bisa melihat lebih dekat lagi kota Surabaya. Kalau diibaratkan kota Surabaya mungkin tidak ada bedanya dengan Jakarta, kota yang sangat modern dengan gedung gedungnya yang menjulang dan pusat perbelanjaannya yang mewah. Namun ada hal yang membedakan, kota ini terlihat lebih asri dan bersih dibandingkan Jakarta. Jujur salut saya dengan kebersihan kota ini. Lalu yang kedua adalah untuk di jalan masyarakat Surabaya lebih tertib lalu lintas dibanding Jakarta. Yang unik buatku adalah lampu merahnya yang di bunyikan ketika merah sebagai tanda untuk orang yang menyebrang.
Lalu di Surabaya ini saya juga sedikit wisata kuliner, mulai dari Pentol, lalu makan di Warung Pecel Madiun Ketintang Gunung Sari dan menu wajib tiap malam adalah Nasi Bebek Warung Purnama Pasar Keputran dan di spanduk nya tertulis " Tidak Buka Cabang ". Lalu di Sutos saya mencoba nasi bungkusnya, dan di dekat penginapan ada penjual Nasi Krawu dan saya pun tidak ketinggalan ikut mencobanya. Dari semua makanan yang saya coba sangat memanjakan lidah saya dan yang terpenting dari semua itu adalah murahhhh...rahh...rah.... Definatelly I Love Surabaya.
Lalu di Surabaya ini saya juga sedikit wisata kuliner, mulai dari Pentol, lalu makan di Warung Pecel Madiun Ketintang Gunung Sari dan menu wajib tiap malam adalah Nasi Bebek Warung Purnama Pasar Keputran dan di spanduk nya tertulis " Tidak Buka Cabang ". Lalu di Sutos saya mencoba nasi bungkusnya, dan di dekat penginapan ada penjual Nasi Krawu dan saya pun tidak ketinggalan ikut mencobanya. Dari semua makanan yang saya coba sangat memanjakan lidah saya dan yang terpenting dari semua itu adalah murahhhh...rahh...rah.... Definatelly I Love Surabaya.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment